Tuesday, November 25, 2014

Berikut Progress project SQL dari kelompok 1 "SISTEM INFORMASI KLINIK"
MAKALAH = 50 %
PROGRAM = 80%

download KLIK DISINI
^^

Thursday, November 13, 2014

MATERI SQL UNTUK UAS :: Pertemuan I

MATERI SQL UNTUK UAS :: Pertemuan I
" SUBQUERY & VIEW BESERTA SOAL LATIHAN-NYA !"

Silahkan download --> KLIK DI SINI

Selamat Belajar ^^

Thursday, October 9, 2014

MATERI SQL :: PERTEMUAN 5




Pengelompokan & Pengurutan Data

_ Group by dan Aggregate Function
Dalam Menjalankan sebuah query untuk melakukan
pengelompokan data dapat menggunakan Fungsi Group by dan
di ikuti oleh Fungsi Aggregat.

_ Group by : digunakan untuk menampilkan atau memilih
sekumpulan data berdasarkan kelompok data tertentu.
_ Pengelompokan nya biasa nya di sertai oleh Aggregat
Fuction
_ Dalam Implementasi nya Aggregat Function harus di
ikuti oleh Group by bila terdapat Field lain yang dijadikan
kriteria pengelompokan

_ Aggregate Function : Min(), Max(), Avg(), Sum(), Count()



_ Group by dan Aggregate Function

MIN()
Fungsi MIN digunakan untuk mencari nilai minimum dari
sekumpulan data yang ada

Contoh :
SELECT field-1,…,field-n,
MIN(nama_field)
FROM tabel
GROUP BY field-1,…,field-n

SELECT kode_pasok,
MIN(jumlah_pasok) as jumlah
FROM pasok
GROUP BY kode_pasok


MAX()
Fungsi MAX digunakan untuk mencari nilai maksimumdari
sekumpulan data yang ada

Contoh :
SELECT field-1,…,field-n,
MAX(nama_field)
FROM tabel
GROUP BY field-1,…,field-n

SELECT kode_pasok,
MAX (jumlah_pasok) as jumlah
FROM pasok
GROUP BY kode_pasok

AVG()
Fungsi AVG digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari
sekumpulan data yang ada
atau :

Contoh :
SELECT AVG (nama_field),
AS Rata-Rata
FROM tabel

SELECT AVG (jumlah_pasok)
AS Rata_Rata
FROM pasok

SELECT (nama_field)
AVG (nama_field) AS (nama_field_baru)
FROM tabel
GROUP BY (nama_field)

SELECT kode_pasok,
AVG (jumlah_pasok) AS Rata_Rata
FROM pasok
GROUP BY (kode_pasok)
SUM()
Fungsi SUM digunakan untuk menjumlahkan nilai dari
sekumpulan data yang ada

SELECT field-1,…,field-n,
SUM(nama_field)
FROM tabel
GROUP BY field-1,…,field-n

SELECT kode_pasok,
SUM(jumlah_pasok) AS Jumlah
FROM pasok
GROUP BY (kode_pasok)


COUNT()
Fungsi COUNT digunakan untuk mencari cacah atau
banyaknya data

SELECT kode_pasok,
COUNT (jumlah_pasok) AS Banyaknya_Data
FROM pasok
GROUP BY (kode_pasok)

SELECT field-1,…,field-n,
COUNT (nama_field)
FROM tabel
GROUP BY field-1,…,field-n

_ Pengurutan Data (Order By)
ORDER BY
Digunakan untuk mengurutkan data berdasarkan field tertentu

SELECT field-1,field-2,…,field-n
FROM tabel
ORDER BY (field)

SELECT kode_pasok, jumlah_pasok
FROM pasok
ORDER BY jumlah_pasok

urutkan jumlah berdasarkan jumlah
pasokan paling sedikit
urutkan jumlah berdasarkan jumlah
pasokan paling banyak

SELECT kode_pasok, jumlah_pasok
FROM pasok
ORDER BY jumlah_pasok DESC

Keriteria Data
_ HAVING
Menyeleksi data berdasarkan kriteria tertentu, dimana
kriteria berdasarkan berupa fungsi aggregat

SELECT field-1,…, field-n, aggregate_function
FROM tabel
GROUP BY field-1,…,field-n
HAVING kriteria_aggregate_function

SELECT kode_customer,
COUNT (jumlah_pembelian) AS cacah_pembelian
FROM pembelian
GROUP BY kode_customer
HAVING COUNT(*)=4

Tampilkan kode
customer yang
mempunyai cacah
pembelian = 4

Where…
KondisiWhere, digunakan untuk melakukan
pemilihan/seleksi data. Penggunaannya dilakukan
setelah kata where, dan diikuti oleh :

_ comparison (=,<>,<,>,>=,<=),
_ between,
_ in,
_ like/not like




Comparison
_ Berfungsi untuk membandingkan dua nilai.
_ Tipe data yang seharusnya dibandingkan harus sesuai.
_ Hasil yang diperoleh dari operasi comparison ini berupa nilai logik.

SELECT field-1,…, field-n
FROM tabel
WHERE field = | <> | < | > | <= | >= …

Contoh :
_Tampilkan kode barang dan kode suplier yang mempunyai
jumlah pasok 2
_Tampilkan kode barang dan kode suplier yang jumlah
pasoknya kurang atau sama dengan 5

SELECT kode_barang, kode _suplier FROM pasok
WHERE jumlah_pasok=2
SELECT kode_barang, kode _suplier FROM pasok
WHERE jumlah_pasok<=5


Between
Pada prinsipnya between digunakan untuk membandingkan
/untuk mengecek apakah suatu nilai berada dalam range atau
nilai tertentu.

SELECT field-1,…, field-n
FROM tabel
WHERE field BETWEEN … AND …

Contoh :
_Tampilkan kode barang dan kode customer yang jumlah
pasoknya antara 4 dan 15 (4 dan 15 termasuk di dalamnya

SELECT kode_barang, kode_customer
FROM pembelian
WHERE jumlah_pembelian BETWEEN 4 AND 15

In
Digunakan untuk melakukan pengecekan apakah suatu nilai
terdapat pada suatu himpunan tertentu.

SELECT field-1,…, field-n
FROM tabel
WHERE field IN (…, …, …)

Contoh :
Tampilkan kode barang dan kode suplier yang jumlah
pasoknya 2,8,12

SELECT kode_barang, kode_suplier
FROM pasok
WHERE jumlah_pasok IN(2,8,12)
ORDER BY jumlah_pasok

Like / Not Like…
Digunakan untuk membandingkan data dengan pola
tertentu.

SELECT field-1,…, field-n
FROM tabel
WHERE field LIKE | NOT LIKE

_Tampilkan customer yang mempunyai kata ‘CIM’
pada alamatnya (pada alamat customer terdapat kata
‘CIM’)
_Tampilkan customer yang mempunyai kata selain ‘CIM’
pada alamatnya

SELECT *
FROM customer
WHERE alamat_customer LIKE ‘%CIM%’
SELECT *
FROM customer
WHERE alamat_customerNOT LIKE ‘%CIM%’






LATIHAN
_ Tampilkan jumlah nilai minimum per matakuliah
_ Tampilkan nilai maksimum dari semua data pada
tabel NILAI
_ Tampilkan nim dan kode mata kuliah yang
mempunyai nilai 90
_ Tampilkan nim dan kode mata kuliah yang
mempunyai nilai kurang dari 90
_ Tampilkan data mahasiswa yang dari kota
berakhiran “KARTA”
Jawaban :
1.       




 
Source :



Tuesday, September 23, 2014

TUGAS SQL :: PERTANYAAN PADA SLIDE Ke-1

TUGAS SQL
PERTANYAAN PADA SLIDE Ke-1
1.      Jelaskan Pengertian Database
2.      Dalam database dikenal adanya istilah Atribut,Record, dan Entitas, jelaskan istilah tersebut!
3.      Sebutkan komponen sistem Database
4.      Sebutkan perbedaan File Manajemen Tradisional dan File Manajemen Database, serta jelaskan kelemahan masing-masing
5.      Apa yang dimaksud dengan DBMS?
6.       Sebutkan bahasa yang dikenal dalam DBMS!

Jawaban :

1.      Pengertian Database
ü  Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.
ü  Database adalah representasi kumpulan fakta yang saling berhubungan disimpan secara bersama, untuk memenuhi berbagai kebutuhan.
ü  Database merupakan sekumpulan informasi yang saling berkaitan pada suatu subjek tertentu untuk tujuan tertentu pula.
ü  Database adalah susunan record data operasional lengkap dari suatu organisasi atau perusahaan, yang diorganisir dan disimpan secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu sehingga mampu memenuhi informasi yang optimal yang dibutuhkan olehpara pengguna.
2.      Istilah Atribut,Record, dan Entitas :
ü   Atribut (field) adalah: elemen, data field, atau data item yang di gunakan untuk menerangkan suatu entribut dari entitas dan mempunyai harga tertentu, misalnya atribut dari entitas pegawai diterangkan oleh , nama, umur, alamat, dan pekerjaan.
ü  Record/Tuple merupakan baris pada sebuah relasi atau kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan menginformasikan tentang suatu entitas secara lengkap. Satu record mewakili satu data atau informasi tentang seseorang,
ü  ntitas adalah sesuatu yang memiliki keberadaan yang unik dan berbeda, walaupun tidak harus dalam bentuk fisik. Abstraksi, misalnya, biasanya dianggap juga sebagai suatu entitas. Dalam pengembangan sistem, entitas digunakan sebagai model yang menggambarkan komunikasi dan pemrosesan internal seperti misalnya membedakan dokumen dengan pemrosesan pesanan.
3.      Berikut adalah komponen database tersebut:
1. Data
Kata 'data' berasal dari bahasa Yunani yaitu 'datum' yang berarti fakta. Dalam bahasa Inggris, data bersifat jamak. Sehingga salah bila kita menyebut data-data. Data bersifat jamak, sedangkan datum bersifat satuan dan menyusun data. Data disimpan secara terintegritas (integrated), dimana fakta satu dengan fakta lainnya saling berhubungan. Data dapat dipakai secara bersama-sama (shared), sehingga kita dapat menggunakan data tersebut tanpa harus saling mengantri untuk menggunakan data tersebut.

2. Hardware
Merupakan alat atau perangkat komputer yang terdiri dari monitor, CPUm keyboard. Serta peralatan komunikasi data, dll.

3. Software 
Berfungsi sebagai perantara antara pemakai dengan data pada database. Dalam hal ini bisa dikatakan software adalah nyawa. Contoh software tersebut adalah:Database Management System (DBMS) seperti Oracle Postgre, MySQL, dll. Sedangkan untuk program aplikasi untuk memanipulasi data, seperti SQL Editor, dll


4. User
Ialah siapa saja yang menggunakan database tersebut. Berikut dibagi menjadi 3klasifikasi untuk pengguna: Database Administrator (DBA), orang/team yangbertugas mengelola system database secara keseluruhan, Programmer, orang/teammembuat program aplikasi yang mengakses database dengan menggunakanbahasa pemrograman tertentu, dan End User, orang yang mengakses database melalui terminal dengan menggunakan query language.

4.      Perbedaan antara file manajemen tradisional dan file manajemen database
File Manajemen Tradisional
File Manajemen Database
1. Sifat : program oriented
Suatu susunan data dalam file dirancang untuk satu program aplikasi. Terjadi saling ketergantungan yang tinggi
1. Sifat : data oriented
Database dapat diubah struktur penyimpanan maupun cara pengaksesan tanpa merubah program aplikasi yang ada
2. Kaku
Apabila format fisik file berubah maka program aplikasi harus berubah juga
2. Luwes
Database dapat digunakan secara umum oleh program aplikasi apa saja tanpa memperhatikan struktur datanya.
3. Kerangkapan data
Setiap program aplikasi mempunyai file data sendiri sehingga mengakibatkan kerangkapan data antara yang satu dengan yang lain tidak selaras.
3. Terkontrolnya kerangkapan data
Dengan adanya satu sistem file dengan pengontrolan terpusat maka kerangkapan data dapat terkontrol sehingga penjamin keselarasan data.

Kelemahannya :

ü  File manajemen tradisional :

- Timbulnya data rangkap dan ketidak konsistenan
- Data tidak dapat digunakan bersama-sama
- Kesukaran dalam pengaksesan data
- Tidak fleksibel
- Data tidak standar

ü  File manajemen database :

- Storage yang digunakan besar
- Dibutuhkan tenaga spesialis
- Softwarenya mahal
- Kerusakaan pada system database dapat mempengaruhi departemen lain yang terkait.

5.      DBMS adalah perangkat lunak yang menangani semua pengaksesan database. Mempunyai fasilitas membaut, mengakses, memanipulasi dan memelihara basis data.

6.      Paket bahasa dalam DBMS dibagi menjadi beberapa definisi, yaitu :

·        Data Definition Language (DDL) : DDL merupakan satu paket bahasa DBMS yang berguna untuk melakukan spesifikasi terhadap skema basis data. Hasil kompilasi dari DDL adalah satu set tabel yang disimpan dalam file khusus yang disebut Data Directory/Dictionery. Contoh perintah DDL misalnya, Create Table, Create Index, Alter, Drop.
·        Data Manipulation Language (DML) : DML merupakan satu paket DBMS yang memperbolehkan pemakai untuk mengakses atau memanipulasi data sebagaimana yang telah diorganisasikan sebelumnya dalam model data yang tepat, dengan DML dapat dilakukan :
? Mengambil informasi yang tersimpan dalam basis data.
? Menyisipkan informasi baru dalam basis data.
? Menghapus informasi dari tabel.
Terdapat dua tipe DML yaitu prosedural dan non prosedural. Prosedural DML membutuhkan pemakai untuk mensfesifikasikan data apa yang dibutuhkan dan bagaimana cara mendapatkannya, sedang non prosedural DML membutuhkan pemakai untuk mensfesifikasikan data apa yang dibutuhkan tanpa tahu bagaimana cara mendapatkannya. Contoh paket bahasa prosedural adalah dBase III, FoxBase, sedangkan non prosedural adalah SQL (Structured Query Language) atau Query By Example (QBE)





Source :